CRTDALAM Pagi harinya saya terbangun jam 8 pagi, kulihat disebelahku telah tidak terdapat mamaku. Saya juga beranjak bangun dari kasur, berpakaian celana boxer saja bertelanjang dada tanpa celana dalam, kemudian berjalan kearah kamar mandi buat mencuci muka serta sikat gigi. Berakhir mencuci muka serta sikat gigi, kupandangi bayanganku di kaca kamar mandi. Saya teringat persetubuhanku tadi malam dengan bunda kandungku sendiri, perihal yang dikira tabu oleh warga serta ialah dosa besar, tetapi gimana juga telah tidak terdapat lagi jalur kembali. Saya telah terlanjur menyayangi bunda kandungku sendiri, bisa jadi demikian juga mamaku, ah entahlah perkenankan saya yang menanggung seluruh beban serta dosa dari ikatan ini. Persetubuhan tadi malam ialah persetubuhan terindah dalam hidupku, bukan cuma silih memuaskan nafsu tetapi terdapat cinta serta kasih sayang disitu, bisa jadi lebih tepatnya dibilang bercinta. Bisa jadi fisikku tidak sangat puas sebab game yang lumayan pendek tetapi kala memandang mamaku sendiri begitu menikmati bercinta denganku, hatiku juga merasa sangat puas serta bahagia. Ah saat ini saya telah berniat hendak membahagiakan mamaku, hendak senantiasa buatnya tersenyum, hendak senantiasa kujaga dirinya, hendak kusatukan cinta kita sampai siapapun tidak bisa memisahkan kita, hendak kubuat semesta bertekuk lutut dihadapan cinta kita. Hendak kuperlakukan dirinya bak dewiku. Saya tidak hendak mengecewakannya, hendak kuperlakukannya dirinya secara lembut, perlakuan yang tidak sempat ia bisa dari ayahku bangsatku dahulu, ya saya telah tau seluruh tentang masa kemudian mamaku. Lumayan lama saya termenung didepan kaca kamar mandi, saya juga lalu beranjak ke lantai bawah. Kutemukan mamaku lagi memasak didapur dengan cuma memakai kimono tidur seksi agak transparan, serta samar2 tidak nampak baju dalamnya. Diberi panorama alam semacam ini dipagi hari, sontak sang bauman bangkit dari tidurnya. Kudekati mamaku kemudian kupeluk dirinya dari balik sembari mulutku langsung menciumi bagian lehernya yang otomatis buatnya kaget sebab serbuan tiba- tiba itu, badannya juga sedikit menggelinjang serta mulutnya mendesah pelan. “ Ahhhhhssss… ihhh mas ngagetin aja deh” ucapnya dengan nada manja. Akupun terdiam sebentar, kaget sebab mamaku memanggilku dengan panggilan“‘ mas’” yang sesungguhnya membuatku bahagia sebab terasa lebih seksual bagiku. “ Hmm saya suka dipanggil mas olehmu sayang” ucapku berbisik ditelinganya Kemudian kulanjutkan kembali ciumanku di lehernya, satu tanganku saat ini telah menyelinap kedalam kimononya buat mencari payudaranya, sehabis ketemu kemudian kuremas pelan payudaranya serta kupilin putingnya yang telah membeku. Satu tanganku saat ini merayap dibawah menyingkap keatas kimononya, kemudian tanganku hinggap di vaginanya, telah terasa basah, kuelus– elus vaginanya serta kugesek– gesek klitorisnya. Kulakukan kegiatanku lumayan lama, mamaku terus berkosentrasi melanjutkan masakannya walaupun badannya sebagian kali menggelinjang merasakan rangsangan dariku serta mulutnya juga terus menghasilkan desahan lirih. “ Uhhhh… Udah dahulu mas… Makanannya udah mateng nihh… Kita makan pagi dahulu ayo” ucapnya sembari menoleh kebelakang kearahku Saya juga menyudahi kegiatanku buat membagikan ruang mamaku mempersiapkan sarapannya. Saya juga berjalan kearah meja makan kemudian duduk disalah satu sofa, mamaku terlihat keluar dari dapur berjalan ke arah meja makan sembari bawa satu piring nasi goreng. “ Kok hanya satu piring sayang?” tanyaku kepadanya “ Emm kan satu piring buat kita berdua mas, supaya romantis hihi” ucapnya tersenyum menggoda “ Hmm yaudah mari duduk di pangkuanku sayang” ucapku sembari kutepuk– tepuk pahaku Mamaku juga menghampiriku serta duduk dipangkuanku dengan membelakangiku, pantatnya terasa memencet kontolku yang sedari tadi tegang optimal, mamaku tentu merasakan itu sebab ia tersenyum menggoda kepadaku sembari menggoyangkan sedikit pantatnya. “ Bandel ya” ucapku Saya yang terbawa nafsu turut beraksi dengan kembali satu tanganku menyingkap kesamping kimono bagian atasnya serta satu tanganku menyingkap bagian dasar kimononya sampai perutnya, serta saat ini buah dada serta vaginanya terpampang jelas. Satu tanganku mulai beraksi meremas payudaranya serta sesekali memilin putingnya, tanganku yang satunya beraksi menggesek– gesek vaginanya serta klitorsinya sampai memeknya terasa terus menjadi basah. “ Ahhhhsss sembari makan ya sayang” ucap mamaku sembari menyuapiku Tanganku terus beraksi, nafsuku juga makin memuncak sampai kuangkat sedikit pantatnya kemudian kupelorotkan celanaku, kontolku yang ngaceng optimal juga otomatis langsung terbebas. Kuarahkan kontolku ke lubang vaginanya, sehabis cocok kutarik kebawah lama- lama pantat mamaku supaya mendesak kontolku biar masuk kedalam vaginanya. Mamaku juga merendahkan pantatnya serta Blessss… Kontolku langsung terbenam sempurna. “ Ahhhhhhhh enakkk mas… Mentokkk” Kurasakan otot vaginanya mencengkram kontolku, vaginanya pula terasa begitu basah. Kami juga melanjutkan makan pagi dengan silih menyuapi, sembari mamaku menaik turunkan pantatnya. Tanganku juga terus meremas payudaranya. Makan pagi juga berlangsung lama. “ Emmhhh… Ahhhh… Aahhhhh… Ahhhhh” Mamaku juga terus menaik turunkan pantatnya, kadangkala akupun menolong menaik turunkan pantatnya dengan memenangnya oleh kedua tanganku. Makan pagi juga sudah habis, mamaku kian semangat menaik turunkan pantatnya sampai tidak lama ia mengejang hebat serta menjerit lumayan keras tanpa orgasmenya. “ AHHHHHHHHSSSSSS…” Diapun terkulai lemas di pangkuanku, kudekap badannya supaya tidak terjatuh di lantai. Lumayan lama kesimpulannya ia terlihat kembali siap melanjutkan persetubuhan ini. “ Sayang nungging donk” pintaku Mamaku juga bangkit, kemudian menungging dengan berpegangan di meja makan. Kemudian diapun menoleh kearahku dengan senyuman yang begitu menggoda. Pose menunggingnya begitu seksi membuat kontolku terus menjadi cenat– cenut. “ Badanmu indah bangett sayang… Mas suka sekalii” ucapku takjub “ hihi iya donk… Saat ini kan segala tubuhku memiliki mas seorang… Jadi ayoo mari sayang nikmati tubuhku” balasnya Tanganku terus beraksi, nafsuku juga makin memuncak sampai kuangkat sedikit pantatnya kemudian kupelorotkan celanaku, kontolku yang ngaceng optimal juga otomatis langsung terbebas. Kuarahkan kontolku ke lubang vaginanya, sehabis cocok kutarik kebawah lama- lama pantat mamaku supaya mendesak kontolku biar masuk kedalam vaginanya. Mamaku juga merendahkan pantatnya serta Blessss… Kontolku langsung terbenam sempurna. “ Ahhhhhhhh enakkk mas… Mentokkk” Kurasakan otot vaginanya mencengkram kontolku, vaginanya pula terasa begitu basah. Kami juga melanjutkan makan pagi dengan silih menyuapi, sembari mamaku menaik turunkan pantatnya. Tanganku juga terus meremas payudaranya. Makan pagi juga berlangsung lama. “ Emmhhh… Ahhhh… Aahhhhh… Ahhhhh” Mamaku juga terus menaik turunkan pantatnya, kadangkala akupun menolong menaik turunkan pantatnya dengan memenangnya oleh kedua tanganku. Makan pagi juga sudah habis, mamaku kian semangat menaik turunkan pantatnya sampai tidak lama ia mengejang hebat serta menjerit lumayan keras tanpa orgasmenya. “ AHHHHHHHHSSSSSS…” Diapun terkulai lemas di pangkuanku, kudekap badannya supaya tidak terjatuh di lantai. Lumayan lama kesimpulannya ia terlihat kembali siap melanjutkan persetubuhan ini. “ Sayang nungging donk” pintaku Mamaku juga bangkit, kemudian menungging dengan berpegangan di meja makan. Kemudian diapun menoleh kearahku dengan senyuman yang begitu menggoda. Pose menunggingnya begitu seksi membuat kontolku terus menjadi cenat– cenut. “ Badanmu indah bangett sayang… Mas suka sekalii” ucapku takjub “ hihi iya donk… Saat ini kan segala tubuhku memiliki mas seorang… Jadi ayoo mari sayang nikmati tubuhku” balasnya Telah tidak terasa telah sebulan lamanya semenjak awal kali saya bercinta dengan mamaku. Saat ini jam 7 saya serta mamaku berangkat ke supermarket buat berbelanja kebutuhan satu hari– hari, kami berangkat memakai mobil mamaku. Diperjalanan mamaku senantiasa menyenderkan kepalanya kebahuku sembari kita terus berdialog mengobrol sebagian perihal yang bagi kita menarik buat dibahas. Ya saat ini mamaku terus menjadi manja kepadaku serta pastinya itu membuatku terus menjadi suka kepadanya dengan watak manjanya yang senantiasa menggemaskan. Sesekali kujahili serta kubecandai ia dengan mengacak– acak rambutnya, bilang wajahnya yang mulai keriput yang jelas buatnya panik mencari kaca tetapi sehabis tau saya cuma membencandai nya ia juga membalas dengan jurus pamungkasnya ialah mencubit yang membuatku ampun ampunan. Sampai kesimpulannya ia berkata… “ Mas kalian beneran sayang serta cinta sama saya kan? Bukan hanya ingin tubuhku?” tanyanya serius “ Astaga sayang… Sungguh- sungguh lah saya sayang serta cinta sama kamu… Masa butuh saya buktiin lagi” balasku Mobilku menyudahi di lampu merah, akupun membuka cermin mobil, kukeluarkan kepalanya ku melalui cermin tsb, jalanan nampak ramai oleh para pengendara yang kayaknya baru kembali kerja. Saya menarik napas panjang… kemudian berkata “ WAHAI SEMESTA… Saya Cuma Mau BILANG Kalau Saya SANGAT Mencintai Serta Menyayangi Perempuan CANTIKKU KANIA” Teriakku lantang, dikira lebay orang– orang juga bodo amat lah, tiap orang memiliki metode sendiri mengekspresikan rasa cinta serta rasa sayangnya. Seluruh pengendara juga lalu menoleh ke arahku, ah tentu saya dikira edan sama orang– orang, saya juga cuma membagikan gestur menyatukan kedua tangan seakan memohon maaf, tetapi mereka malah bertepuk tangan sembari tersenyum atas kegilaanku, bisa jadi dikiranya hiburan sehabis kembali kerja kali ya haha. Lampu kemudian lintas juga kembali bercorak hijau, saya kembali duduk serta menutup kembali cermin mobil, saya menoleh kearah mamaku, ia memasang muka sangarnya kembali, ampun dah tentu kena cubit lagi ini. “ ihh malu tau mass diliatin orang– orang tadi” ucapnya dengan kedua pipinya memerah sembari mencubit mesra lenganku, benar saja dugaanku, gak sakit sih tetapi kok saya malah bahagia ya dicubit mamaku, bisa jadi sebab di cubitannya rasa sakitnya dikit tetapi rasa cintanya banyak kali ya haha. “ Aduhhhh… Kann supaya kalian percaya sayang hehe… Apa masih kurang? Ayo deh ke istana bogor supaya saya teriak seperti tadi didepan presiden hehe” balasku dengan sedikit becanda “ Hihi percaya kok mas… Saya yakin kok sama sayangku ini… Sakit tadi ya?… Mari cayang mimik cucu dahulu bial cembuh” ucapnya lucu sembari menyodorkan serta menggoyangkan payudaranya kepadaku Haduh kian kacau aja ini haha, tetapi seneng sih soalnya perasaan terus menjadi kesini saya serta mamaku terasa terus menjadi tidak terdapat jarak diantara kita, tidak canggung serta tidak sungkan lagi. Saya serta mamaku juga hingga di supermarket, saya langsung mendesak troli sebaliknya mamaku mulai memilah belanjaan yang kita butuhkan, kala berjalan mamaku terus nemplok memeluk lenganku. Saya juga terus memilah bahan belanjaan sembari sesekali diselingi candaan yang kubuat, mamaku juga sebagian kali tertawa lepas, sangat bahagia saya dapat melihatnya tertawa semacam itu. “ Mas benny” panggil seorang kala saya lagi memilah sebagian belanjaan yang kurang, mamaku juga entah kemana lagi mencari pula belanjaan yang kurang. Saya juga menoleh kearah suara yang memangilku tadi, eh warnanya seorang yang baru sebagian bulan ini kukenal ialah lala yang memangilku tadi. Ia tersenyum kearahku, senyum yang sangat manis. “ Eh lala, lagi belanja pula?” tanyaku basa basi “ iya nih mas, buat persediaan di kamar kosan, bahan masakan serta kemilan udah mulai abis” jawabnya “ Mas benny sendiri lagi belanja pula?” tanyanya balik “ iya, saya pula lagi belanja buat kebutuhan rumah nih, udah mulai kosong isi kulkas hehe: jawabku “ Eh sayang… kucariin dari tadi… kirain kemana” ucap mama kepadaku sembari nemplok memeluk lenganku Lala juga langsung memandang tajam kepadaku kala mamaku menyebutku sayang serta langsung memeluk mesra lenganku. Lala nampak kecewa serta marah, pastilah lala bertanya– tanya soalnya ia tau nya saya itu pacarnya cindy sepupunya. “ Eh siapa ini mas benny?” tanya lala sembari memandang tajam kearahku Saya juga hendak menanggapi, tetapi keduluan mamaku… “ Saya istrinya mbak, namaku Kania. Mbak sendiri siapa?” ucap mamaku memperkenalkan diri menjulurkan tangannya kepada lala DEGHHH… Mati saya, mendengar itu kian tajamlah lala menatapku… “ Ohh… saya temennya mas benny mbak… namaku lala” jawab lala datar memperkenalkan diri menerima juluran tangan mamaku “ Yaudah lala pamit dahulu ya mas benny, jangan kurang ingat kegiatan esok tiba ya” sambung lala pamit salim kepadaku, kemudian berangkat begitu saja. Mamaku terlihat cemberut kala dirinya tidak dipamiti pula oleh lala, ah biarlah nanti kujelaskan seluruhnya dirumah. Tetapi lucu serta gemes pula masing- masing kali mamaku cemberut begitu, jadi gemes kala ia mengembungkan kedua pipinya. Eh tadi lala pula bilang esok terdapat kegiatan, perasaan esok gak terdapat kegiatan apa– apa deh. Wah jangan– jangan ingin di interogasi lala nih. Tringg… Tringg… Bunyi terdapat pesan di hp ku, kulihat serta nyatanya lala yang mengirim pesan. “ Esok jelasin seluruhnya ke lala… Lala tunggu di halaman kota” bunyi pesan yang kubaca “ Oke” balasku singkat Haduhh, bilang apa saya ke lala esok, ah lebih baik nanti kubicarakan dengan mamaku saja. Kulihat mamaku, warnanya ia masih cemberut berdiam diri. “ Jangan cemberut gitu donk sayang… nanti cantiknya ilang lho” godaku sembari mencubit gemas kedua pipinya “ Huhh… Apaansih… pokoknya nanti jelasin dirumah seluruhnya” ucapnya merajuk dengan mengengokan kepalanya kesamping “ iya iya sayang… mari donk liat saya” ucapku, kupegang daguny supaya ia menoleh kearahku dan… Cuppp… Kucium bibirnya di keramaian. Kedua pipinya juga terlihat memerah. “ ihh malu tau mas cium cium di depan orang” ucapnya sembari menyembunyikan kepalanya di dadaku “ hehe tetapi suka kan?… sekaligus supaya orang– orang yang dari tadi ngeliatin kalian tau kalau kalian itu milikku” ucapku sembari mendekapnya di keramaian “ He’ em suka” ucapnya pelan nyaris tidak kedengeran “ Apa? Gak suka? Yaudah dehh kalo gak suka, saya nanti cium mbak kasir aja dehhh” godaku sambil tersenyum “ Ehh suka kok sayang… awas ya nakal… burungnya nanti saya gigit sampe putus lho” ucapnya sembari melirik kebawah “ Hehe jangan donk sayang… peninggalan masa depan ini… nanti buat dede balita nya gimana donk” ucapku sembari menutupi selangkanganku dengan kedua tanganku Tahap berbelanja kami juga berakhir, kami saat ini telah terletak dirumah. Tidak terdapat peristiwa berarti kala kembali. Sesampainya dirumah saya serta mamaku juga langsung membereskan benda bawaan. Sehabis membereskan benda belanjaan, saya serta mamaku juga mengubah baju dengan baju santai, kemudian saya serta mamaku mengarah ruang keluarga, kita duduk bersantai di kursi sembari silih merangkul semacam biasa pastinya sembari menyaksikan televisi pula. “ Jelasin seluruhnya mas” ucapnya pendek menoleh kearahku “ Oke saya jelasin semuanya… jadi saya itu semenjak setahun lebih yang kemudian memiliki pacar namanya cindy, nah Lala ini sepupunya cindy… maaf ya sayang saya baru jujur” ucapku menarangkan kemudian mengecup rambutnya “ Hmm oh gitu… gapapa sih kalo kalian memiliki pacar diluar situ juga… asalkan kalian jangan sempat menyakiti serta menyia– nyiakan mereka… ya jika kalian ingin menikahi mereka pula gapapa kok… saya ikhlas kok… lagian saya gak kokoh meladeni kalian sendirian hihi” balasnya “ Lala pula kayaknya suka sama kalian tuh mas… metode ia memandang kalian beda soalnya… terus tadi keliatan cemburu serta marah gitu cocok liat saya meluk– meluk tangan kamu… saya tau sebab saya pula perempuan” lanjutnya “ Ah gak tau lah… pusing saya sayang… saat ini aja saya udah tidak sering ketemu cindy… mas lebih suka menghabiskan waktu bersamamu… terlebih ini kalo nambah lala… hadeuh kian pusing nanti saya” balasku “ Jangan gitu lah sayang… kalian wajib adil… temuilah cindy juga… ia pula pacar kamu… perlu atensi kalian” jawabnya “ Hmm iya deh” balasku singkat Iya sih kayaknya saya wajib mulai kembali memerhatikan cindy, gimana juga ia merupakan pacarku, telah sepatutnya kuberikan kasih sayang kepadanya. “ Tetapi saya sungguh- sungguh lho… itu Lala kayaknya anaknya baik deh… mana menawan serta manis lagi… saya kayaknya kalah dehh hihi” ucap mamaku “ Ah enggak kok sayang… kalian senantiasa yang terbaik… sangat menawan, sangat manis, sangat seksi… terlebih ini serta ini nya saya suka banget” ucapku sembari meraba buah dada serta memek mamaku dari luar pakaiannya “ Ehh mas tangannya bandel ya” ucapnya sembari balik meraba kontolku dari luar celana Akibat silih raba tersebut malam itu juga kita kembali melaksanakan persetubuhan yang sangat panas, kita mengeksplore sebagian ruangan, kita bercinta diatas kap mobil di garasi, di kursi ruang tamu, di pinggiran kolam renang, serta sebagian tempat yang lain kita coba buat menuntaskan hasrat kita malam itu. Saya hingga 3 kali menghasilkan mani di memek mamaku, entah mamaku berapa kali orgasme, yang tentu di detik– detik terakhir ia hingga tidak sadarkan diri, entah pingsan entah tertidur. Saya juga tertidur pulas malam itu. POV Mama Nia Saya terbangun di pagi hari sehabis tadi malam saya pingsan digempur habis– habisan oleh benny. Lezat sih, puas banget pula tetapi capenya itu lho serta memekku pula sedikit perih. Aspek usia kali ya hihi. Hmm kayaknya keputusanku pas buat mengijinkannya buat menikahi wanita lain yang pastinya wajib ia cintai serta sayangi pula. Pastinya pula wanita itu wajib paham serta menerima posisiku. Tetapi senantiasa ding cinta benny wajib lebih besar kepadaku hihi. Pastinya saya tentu cemburu bila memandang benny dekat dengan perempuan lain. Perempuan mana yang tidak cemburu bila memandang laki- laki yang dicintai nya dekat dengan perempuan lain, tetapi saya senantiasa berupaya meredam rasa cemburu itu. Saya hendak mulai belajar memaklumi bila saya nanti bukan perempuan satu– satunya yang dicintainya. Dapat kewalahan saya bila wajib melayani benny seseorang diri, jadi kayaknya asyik deh nanti kalo duet bareng istrinya benny buat memuaskan benny bersama. ih kan jadi basah lagi memekku ngebayanginnya. Telah sebulan lalu semenjak saya membagikan tubuhku seluruhnya kepada anakku sendiri, anakku yang telah kuanggap selaku suamiku sendiri walaupun kita belum menikah ataupun bisa jadi tidak hendak menikah sebab saya tau diri kalau buat meresmikan hubunganku dengannya hendak ada banyak rintangan. Tetapi saya telah terlanjur menyayangi anakku sendiri, anakku yang tampan, gagah serta berkharisma. Saya senantiasa takluk dihadapan sorot matanya yang seakan sanggup membuat siapapun bertekuk lutut serta meminta buat cintanya. Ya anakku ini memanglah mempunyai pesona yang lumayan kokoh, bak seseorang pangeran yang senantiasa dielu- elukan segala rakyatnya. Saya kadangkala khawatir ia meninggalkanku sebab banyaknya perempuan yang berupaya mendekatinya. Apalagi sebagian sahabat– sahabat arisanku juga senantiasa terpesona dengan mukanya yang mempesona serta tingkah lakunya yang memperlakukan perempuan dengan begitu baik. Di tim WA golongan sahabat– temanku sendiri Benny dijuluki ‘ Prince Charming’ Pantas saja bila banyak perempuan menyukainya serta mengejarnya. Menyesal pula saya pernah mengajaknya buat menemaniku ke kegiatan arisan yang saya ikuti, sebab ia senantiasa digoda oleh tante– tante ganjen, eh saya pula kan tante– tante hihi. Semacam waktu itu… Saya serta benny hari itu berangkat buat mendatangi kegiatan arisan. Benny hari itu sangat mempesona dengan celana kasual serta kemeja yang ia lipat separuh lengan. ihh pokoknya buat pengen meluk terus deh. Sesampainya dirumah salah satu sahabat arisanku, semacam yang telah kamu duga, benny langsung jadi pusat atensi tante– tante itu, sahabat– temanku itu terlihat melongo dengan paras serta aura benny. “ Hei, kenalin nih anakku benny” ucapku membuyarkan lamunan mereka Saya serta benny juga langsung duduk di kursi didepan mereka. “ ih nia kok dapat sih memiliki anak ganteng gini… buat gue aja ya” ucap temanku Rina, tuan rumah ini sembari memainkan kedua alisnya kepadaku. “ iya nih… benny mending jadi menantu tante aja ya” balas temanku Lena sembari menggenggam tangan benny, ih bawah istri pejabat keganjenan. “ Mending jadi pacar tante aja yuk… nanti benny tentu seneng deh” ucap Siska sembari mengedipkan sebelah matanya kepada anakku, ih bawah janda kaya centil. “ Mari mending sama tante aja… esok gapapa deh langsung nikah pula hihi” rayu Mauren, istri muda pengusaha kaya. “ ihh anakku jangan di macem– macemin ya… awas lho” ucapku jengkel sembari cemberut, mereka juga cuma tertawa cekikikan melihatku cemberut. “ Mama sayang jangan cemberut gitu donk… nanti cantiknya ilang lho” goda benny sembari tersenyum manis. Mereka juga cuma tertawa mendengar godaan benny kepadaku, percakapan juga dilanjut kearah mana saja semau kita, tetapi mayoritas mereka masih saja berupaya menggoda benny, saya kesel deh pokoknya hari itu kekasihku kerap digoda sahabat– temanku walaupun benny tidak membuktikan reaksi apa– apa. Haduhh salah deh saya ajak benny masuk ke kandang macan. Benny juga cuma senyum– senyum saja mendengar celotehanku serta ke 4 temanku itu. Ya kami memanglah akrab satu sama lain serta cenderung silih terbuka, serta kulihat mereka sangat tertarik kepada benny. ” Mengapa pula saya ajak benny kesini, ih bawah nia bego… Begooo” ucapku dalam hati memaki diriku sendiri Sahabat– temanku ini seluruhnya menawan– menawan serta kaya– kaya khas bunda– bunda sosialita, makanya saya menyesal bawa benny kemari, dapat diembat pula nanti“‘ suamiku’” ini. Saya sedari dahulu tau kalau mereka itu seluruh pemain. Ya kadangkala mereka bawa sebagian laki- laki gigolo ke kegiatan arisan kemudian mereka berikutnya merambah kamar masing– masing. Saya pula sesungguhnya sempat sebagian kali turut walaupun saya tidak sempat merasa puas, itupun sebab saya sedikit mabuk. Ya sebab saya merupakan jenis perempuan yang hendak merasa puas bila bercinta dengan laki- laki yang kucintai serta kusayangi, sebab seks tanpa cinta itu terasa hambar bagiku. Saya yang saat ini senantiasa terpuaskan oleh benny juga saat ini berniat buat melindungi tubuhku serta hatiku buat benny seseorang, pujaan hatiku. Saya kala itu sesungguhnya khawatir benny jatuh kepelukan mereka. Saya cemburu, tetapi kala itu saya cuma dapat tersenyum menutupi kecemburuan serta ketakutanku. Saya cuma dapat berharap mereka tidak sangat– sangat menggoda benny, saya tau benny tentu hendak berupaya melindungi hatiku tetapi saya tau benny cumalah seseorang laki- laki biasa yang dapat saja terbuai oleh godaan perempuan. “ Eh Mengapa saya malah melamun sih?” tanyaku pada diri sendiri Ya saya malah melamun sembari memandang wajah kekasihku yang masih terlelap dalam mimpinya ini. Wajah laki- laki yang dikala ini sangat saya cintai serta saya sayangi, laki- laki yang senantiasa menjagaku dengan sepenuh hatinya. “ I Love You My Hero” ucapku, kemudian kukecup pipinya Saya beranjak bangun dari tempat tidur masih dalam kondisi telanjang bundar, saya berpakaian kemudian berjalan kearah kamar mandi buat bersih– bersih serta melanjutkan ke dapur buat membuatkan makan pagi buat kita berdua. Post navigation Tragedy Incest Family 5 Tragedy Incest Family 7