crtdalam Ini merupakan cerita saya Ngewe buat yang berulang kalinya, pasti saja dengan cewekku. Ia merupakan my girl yang sangat kusukai, generasi chinese, toket dimensi 32c. Saya sangat puas masing- masing kali berhubungan dengannya, sebut aku namanya lisa. lisa merupakan adik angkatanku, persis setahun di bawahku. Kumulai berhubungan dengannya sehabis aktivitas inisiasi kampus berakhir. Kumulai dengan kerap telepon, main ke tempatnya, serta kesimpulannya kupinang ia. lisa ingin. Mulai dikala itu kami kerap keluar bersama. lisa tinggal dikota ini disebuah rumah kontrakan, bersama dengan kerabat sepupunya serta pembantu, seluruhnya Wanita. Saya sangat mencintainya, diapun begitu. Pada sesuatu malam kuberanikan mencium bibirnya. Ia suka, kemudian langsung kucium lagi serta lebih lama dan dengan game lidahku. Dikala itu saya belum sangat memikirkan buat ML, saya sangat lugu buat itu, saya cuma menikmati bibirnya. Tiap kali berjumpa serta terdapat peluang saya smooch ia, serta lisa sangat menyukainya, ini yang awal untuknya, katanya. Sesuatu hari lisa memintaku buat menemaninya, serta kami telah jalur bareng buat 1 tahun. Kami sangat mesra sekali serta belum terdapat benak buat melaksanakannya. Sampailah saya di rumahnya, nyatanya lisa cuma sendiri. Saudaranya berangkat maen, serta pembantunya bisa jatah balik kampung katanya. Peluang ini tidak kulewatkan buat menciuminya. lisa mengajakku ke kamarnya. Kuawali dengan ciuman kecil dibibir, kemudian terus menjadi panas. Kubaringkan lisa di ranjangnya, kemudian lehernya. Dikala saya mulai panas, kuberanikan buat memohon izin memegang dadanya, lisa mengizinkan namun cuma dari luar. Dengan lembut kumeremasnya, sembari menciumi bibirnya. Tetapi saya kian penasaran, kuminta izin buat merasakan dadanya langsung. Nyatanya lisa meluluskannya dengan satu ketentuan mataku dipejamkan. Lama- lama lisa membimbing tanganku mengarah ke situ. Kenyal sekali dadanya, kemudian kucari putingnya, keras. Saya langsung jatuh cinta dengan dadanya pula, cocok dalam tanganku. Serta dengan terencana kubuka mataku serta tampaklah buah dada yang indah sekali untukku. lisa kaget kala melihatku melek, tetapi langsung kukatakan padanya saya sangat menggemari dadanya yang indah, wajah lisa memerah. Terus kumeremas- remasnya lama- lama serta lembut. lisa nyatanya menyukainya. Kudekatkan wajahku ke dadanya serta kuciumi payudaranya, kiri serta kanan. lisa nyatanya diam saja. Kemudian saya menyusu padanya, saya nenen padanya. Serta terdengar lenguhan panjang lisa,“ Uh..”. Saya terus menjadi semangat menikmati dada serta putingnya. Nikmat sekali, sepetinya nipplenya lumer dalam mulutku. Buat sesaat kuistirahatkan dadanya. Kulucuti t- shirt serta branya, lisa tidak menolak, lisa topless saat ini. Serta kuciumi bibirnya. “ Mengapa?” tanyaku. lisa diam saja serta tangannya masuk ke dalam t- shirtku serta melucutinya. “ Lanjutin donk.. U make me drunk”, katanya. Saya juga begitu, batinku. lisa bersandar didadaku, tanganku memeluk dadanya yang kusuka, lehernya kuciumi serta kujilati, lisa sangat menikmatinya. “ Uh.. Meter..”, terdengar dari bibirnya. “ lisa.. Kalian telah horny ya..”, tanyaku. lisa terdiam serta mulai menciumku serta memainkan lidahnya, ini jawaban‘ iya’ untukku. Kusandarkan lisa serta kulucuti celana serta CDnya, suatu panorama alam indah serta kali awal dimataku, memek dengan rambut yang tidak rimbun, basah. “ lisa.. Saya suka memekmu”, kataku. “ Masa..”, jawabnya sembari menutupi payudaranya serta wajah memerah. Masih dengan ragu- ragu, kudekatkan wajahku ke memeknya. Kuciumi serta kujilat lama- lama permukaannya. Wow, rasanya aneh tetapi tidak berbau( sementara itu bayanganku tentu bau!). lisa menggelinjang. Kemudian kupegang kedua pahanya dengan erat sembari terus kubenamkan lidahku ke memeknya. Rasanya asin tetapi nikmat. Kemudian memek tersebut saya kuakkan dengan jariku. Terlihatlah daging merah yang sangat lembut bersama sebentuk daging kecil yang menggantung serta berkilat- kilat. Itu klitorisnya. Seketika kurasakan jenggutan dirambutku yang terus menjadi memencet kepalaku ke memeknya. Lekas kupercepat jilatanku sehingga mulutku penuh dengan lendir dari memek lisa. Kudengar desahan Lina terus menjadi keras. Tangannya menuntun tanganku buat meremas payudaranya( 32B). Saya terus menjadi exciting. Sesungguhnya saya belum telalu terangsang tetapi terus menjadi mau ketahui apa yang hendak terjalin selanjutnya. Terus saja kusedot kokoh klitorisnya sembari kujilat- jilat lubang memeknya. Seketika otot pahanya mengencang serta cengkramannya kian kokoh disusul dengan‘ muncratnya’ cairan dari memek lisa. Kontan kuhentikan kegiatanku memandang peristiwa tersebut. What a surprise! Kemudian ku jilati sisa cairannya, nyatanya saya suka. Kupandangi rona mukanya yang memerah. Rambutnya berhamburan dengan bulir- bulir keringat di lehernya. Matanya terpejam, setelah itu membuka serta tersenyum ke arahku. “ Kalian mengapa sih barusan, lezat banget..!”, desahnya mesra. “ Kalian ga kan ingin tau lah”, kataku. “ Kasih tau dong mengapa, sampe mulut kalian belepotan gitu”, kata lisa sembari tertawa. Kucium bibirnya. “ Ih.. Asin”, katanya. “ itu khan memiliki kalian..”, balasku. Serta saya duduk disampingnya. “ Ini yang awal buatku.., saya suka banget, serta saya sayang sama kalian”. “ Saya pula begitu”. Lanjutku,“ Ini pula yang awal”. “ Saya tidak nyesel Ko, saya mau kalian bagikan lebih dari ini, saya mau punyamu, sangat”, lanjutnya sembari mengelus- elus kontolku. CRTDALAM LAINNYA : Cerita Sex Emang Paling Nikmat Masturbasi Sambil Mandi “ Ini sebenernya rahasiaku, tetapi saya mau kalian ketahui, saya terencana buat atmosfer rumah semacam ini, saudaraku kembali ke rumahnya, bukannya maen, terus pembantuku kebetulan dapet jatah kembali ke kampungnya. Jadi saya leluasa sama kalian. Saat ini hanya saya serta kalian berdua. Saya mau memiliki kalian. Saya cuman ketahui perihal ini dari cerita- cerita temen, tetapi ngga dapat bayangin yang sebenernya, saat ini saya dapat sama kalian”. Mencermatinya saya merinding serta suka. Ini kesempatanku buat membebaskan rasa mau tahuku serta saya tidak ingiin sangat lugu lagi. Serta sekali lagi saya terdiam tetapi sangat suka. Kemudian kuterkam bibirnya dengan bibirku, kemudian tanganku memainkan tugasnya di toket serta vaggynya. lisa terangsang lagi, kemudian bangun serta menghempakanku ke ranjang. lisa melucuti celana serta CDku, saya bugil. kontolku yang baru separuh on, dibuatnya fully on. lisa menjilatinya, semacam lolipop. Dari kepalanya, batangnya serta bijinya. Nikmat sekali. Kuminta lisa menyimpan memeknya diatas wajahku, kemudian lidahku mulai bergerak. Pose ini jadi kesukaan lisa dalam foreplay. Kujilati bibir memeknya, kemudian klitorisnya. Kusedot- sedot lama- lama serta sesekali kugigit kecil. lisa juga menikmati kontolku, dijilatinya serta lambat- laun dikocoknya. Kemudian dimasukkan kedalam mulutnya serta dikocok. Nikmat sekali, kalian berdua sesekali mendesah serta melenguh menikmati rangsangan yang silih kami bagikan. Rasanya seluruh otot pahaku berkedutan menahan nikmat yang kurasakan. Serta sesekali lisa menggerakkan pantatnya maju- mundur menggesekkan memeknya di lidahku. memeknya kian basah, serta berkedut, lisa melenguh serta mendongakkan tubuhnya sembari memegangi kontolku, cairan itu keluar lagi, lisa orgasme kembali. lisa membalikkan tubuhnya serta tiduran diatas badanku. Kami berdua bersama berkeringat, kontolku masih ngacung serta belum terpenuhi. “ Tonn, nikmat sekali rasanya, saya bisa lagi. Saya mau malam ini terpuaskan” katanya. Ku peluk ia. “ Mari mulai lagi” ajakku. lisa menyanggupinya. Ia tiduran, kukecup keningnya, kuciumi bibirnya, kujilati lehernya sembari meremas- remas dadanya. Turun lagi kujilati payudaranya, kusedot- sedot putingnya serta sesekali kugigit kecil. lisa menikmati sekali, serta kepalakupun dipeluknya. Sehabis puas dengan dadanya, ku jilati klitorisnya serta ku sedot- sedot memeknnya yang basah lagi. Kunikmati memeknya yang merah serta tangan ku meremas- remas dadanya serta memelintir putingnya lama- lama serta lembut. memek lisa berkedut lagi, kugesekkan kepala kontolku dimulut memeknya terdengar desahan lirih“ Uh..” dari bibirnya. Kubisiki lisa,“ Saat ini kau seseorang perempuan sejati” kemudian kucium bibirnya serta kontolku mulai masuk ke dalam lubang senggamanya. “ Angkatan udara(AU).. Sakit..”, teriaknya. “ Tenang sayangku, sebentar lagi kalian hendak merasa aman serta nikmat”, hiburku serta kontolku masuk. Kudiamkan sebentar didalam memeknya, dengan bilik memek yang berkontraksi, kupeluk lisa. “ Kalian saat ini seseorang perempuan berusia, sayang”, bisikku. Ia mencium bibirku, lembut serta dalam. Serta mulai kukocok memeknya dengan kontolku itu, lama- lama. Hangat sekali didalam situ, basah, licin. Tubuh kami yang telah mandi keringat terasa hangat pula, serta tidak kurang ingat kubisiki ia dengan perkata yang erotis, berciuman serta meremas- remas dadanya. Indah sekali malam itu, erotis. Kukocok memeknya lambat- laun dengan kontolku, kuselingi dengan menyusu pada lisa, dan menciumi ketiaknya yang lembut. Kugendong lisa serta sodokanku lebih terasa. “ Saya tidak nyesel Tonn.., kalian lembut sekali..”, katanya sembari terus kusodokkan kontolku. memek lisa kian basah serta terus memijat batang kontolku, seakan- akan disedot olehnya. Terdengar pula suara gesekan memek serta kontol, suara yang basah. Saya duduk diranjang, lisa mulai mengocok kontolku dalam- dalam, ia hunjamkan pantatnya ke kontolku, nikmat sekali. Kemudian lisa mengayangkan tubuhnya, sembari mulutnya meracau tidak jelas. Kulumat habis dadanya kunikmati putingnya. Kami sangat menikmati serta kami berdua mandi keringat. Kesimpulannya lisa mengejang serta memelukku erat kemudian membenamkan kontolku dalam- dalam, terasa cairan memandikan kontolku serta dindingnya memijat serta terasa pula menyedot kontolku, lisa orgasme lagi, ku balas dengan kocockanku serta kupeluk ia serta kontolku berkedut, crot, spermaku muncrat di dalam memeknya, saya duduk memangkunya serta berpelukan, kemudian kucium bibirnya. “ Terima kasih sayang”, kataku. “ Saya pula”, jawabnya. Saya tiduran dengan lisa di atasku, kontolku masih di dalam, serta kubiarkan mengendur. “ Tonn, saya tidak mau terpisah dari kalian. I love, and I always do”, katanya. “ Saya pula sayang”, lanjutku. Kemudian kami tidur bersama, dengan kondisi bugil serta kontol ku masih didalam memeknya. Kala subuh, kontolku ereksi. Peristiwa natural ini membuat lisa terbangun. “ Ton, kontol kalian bangun. Lagi ayo”, katanya bergairah. Langsung ku lahap bibirnya serta kumainkan lidahku. Kutindih lisa, serta mulai meremas- remas dadanya. Kenyal sekali sembari memandangi mukanya, lisa sangat menawan dalam hatiku. Saya yakin bila perempuan sangat menawan dikala bangun tidur. Kami kian panas, memek lisa kian basah serta berkedut. Kulanjutkan game mulutku ditoketnya. Kulumat nipplesnya serta ku sedot- sedot toketnya. lisa mendesah serta meracau keenakan. “ Ton.. Kocok kontolmu.. Say”, pintanya keenakan. Lambat- laun kusodok memeknya dengan kontolku, terdengar suara becek yang terkesan erotis bagiku. Saya sangat suka mengocokkan kontolku lama- lama, karena gesekan antara bilik memek serta kontol lebih bisa dialami, serta tidak menyakiti memek. Peluh mulai keluar dari pori- pori kulit kami, bau natural kami mulai keluar membuat atmosfer kian erotis bagiku. lisa nyatanya mulai menggerakkan pantatnya maju- mundur membalas gerakan kontolku yang pula demikian, nyatanya lisa sangat menikmatinya, langsung kubalik posisi kami. Saat ini lisa diatasku. Kedua tangan lisa bertumpu didadaku, serta payudaranya kuremas- remas lambat- laun serta kupelintir- pelintir putingnya. lisa memejamkan mata, serta pantatnya maju- mundur mengocok kontolku. Suara becek kian kencang, serta kontolku kian becek pula. memek lisa berkedut kencang, ia memelukku serta berbisik“ Saya udah sampe”. lisa telah orgasme lagi, lagi saya belum. “ Giliranku ya..” balasku. Kugendong ia mengarah sofa. lisa masih memelukku serta langsung kukocok memeknya kembali, lisa menciumi bibirku. 5 menit setelah itu saya keluarkan spermaku dimemeknya, nikmat sekali makan pagi pagi ini. Kami berpelukan buat mengambil napas sebentar. “ lisa, sangat kalian tidak menyesal malam ini?”, tanyaku penuh keraguan. “ Tidak”, jawabnya sembari menciumi bibirku. Tidak henti- hentinya saya smooch lisa. Kesimpulannya kontolku di cabut dari memeknya, nampak mani serta cairan memek lisa bercampur, sesaat sehabis kucabut, kombinasi cairan itu keluar dari mulut memek lisa yang dihiasi jembut yang tidak sangat rimbun. lisa menggandengku ke kamar mandi. “ Mandi bareng ayo”, pintanya. Kamar mandinya mempunyai shower serta bath tub. “ lisa, kucukurin pubic hair- mu( jembut) ya..”, pintaku. “ Kita mandi dahulu sayang”, jawabnya. Kami berdua masuk ke shower, seketika lisa jongkok di hadapanku serta berkemih, kulihat ia.. Sexy sekali batinku. “ Say,.. Agak nyeri nih memekku”, katanya. “ Bisa jadi sebab baru awal kali ML, say”, jawabku. lisa mengangguk ciri sepakat. “ Walaupun sakit tetapi enak kan?”, kataku sembari memeluk serta meremas dadanya. Post navigation Cerita Sex Mona, Gadis Alim Pecah Perawan Cerita Sex Dewasa Pertama kali Merasakan Memek Perawan SMA Yang legit